Proyek Milyaran Rupiah Terhenti Akibat Sejumlah Warga Minta Ganti Rugi
Pasalnya Puluhan masyarakat tersebut turun kejalan untuk meminta keadilan, dimana proyek pelebaran jalan yang melewati tanah milik warga tersebut tidak memperoleh kompensasi ganti rugi dari pihak pemerintah Lumajang.
Seperti yang di sampaikan oleh salah satu pemilik lahan yang terkena proyek pelebaran jalan, Saiful Bahri menyampaikan bahwa untuk proyek pelebaran jalan ini sebelumnya tidak ada sosialisasi tiba – tiba meterial sudah ada dan mau dikerjakan.
“Ini sudah kedua kalinya, tahun 2009 yang lalu ada pelebaran namun tidak ada ganti rugi dan kali ini ada pelebaran lagi juga tidak ada ganti ruginya, tidak ada konfirmasi sebelumnya tiba – tiba pohon yang ada di pinggir jalan milik kami di silang dan mau di tebang” Tuturnya.
Saiful menambahkan kayak nya kalau melihat dari banyaknya aparat yang turun saat ini, proyek ini dipaksakan untuk terus dikerjakan tapi kami akan tetap bertahan selama belum ada kompensasi dari pemerintah.
“Kami berharap ada kebijakan dari pemerintah kabupaten Lumajang untuk memberikan ganti rugi atas tanah yang terkena proyek pelebaran jalan tersebut.