BangkalanJatimPelangi

Ancam Bukan Ummat Rasul, Guru SMPN Di Bangkalan Cabuli Siswinya, Terduka Di Laporkan Ke Polisi

 

Bangkalan, Wartapos.id – Bangkalan merupakan kabupaten yang membumikan solawat dan dzikir telah tercoreng lagi dengan kasus pencabulan terhadap anak didiknya. Hal ini datang dari oknum guru SMP Negeri di salah Satu Kecamatan Blega kabupaten Bangkalan, Selasa, (04/02/2024).

Diketahui, guru yang diduga mencabuli siswinya ini berinisial TN. Sementara korbannya berinisial ST.
Aksi pencabulan ini diduga sudah berlangsung selama tiga tahun, sejak korban duduk di bangku kelas VII.

Kejadian asusila tersebut terungkap saat keluarga korban mengadukan kepada kepala desa setempat pada hari sabtu (1/2/2025) lalu.

Berdasarkan cerita yang disampaikan oleh paman dan bibi korban, H. munawwir sebagai kepala mendengar ada ancaman dari pelaku bahwa, “Jika tidak mau bersetubuh, pelaku mengatakan atau mengancam korban bukan umat Nabi Muhammad,” bebernya.

Lebih lanjut setelah mendapatkan laporan dari warganya, Dirinya segera mengantarkannya ke Polsek Blega untuk melaporkan dugaan kasus pencabulan tersebut.

Kapolsek Blega Iptu Syamsuri membenarkan bahwa keluarga korban didampingi Pemdes setempat telah melapor terkait kasus dugaan pencabulan ini.

“Tapi karena di Polsek tidak ada unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA), jadi kami antarkan langsung ke Polres Bangkalan untuk diproses,” tuturnya.

Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi membenarkan bahwa Iya ada aksi pencabulan, korbannya masih SMP kelas IX. Dia melapor diantar paman dan bibinya.

Dalam waktu yang sama Hafid menjelaskan bahwa kasus ini masih ditangani oleh unit PPA dan sedang diajukan permohonan visum.
Berdasarkan laporan yang diajukan.

Pelaku yang terlapor adalah guru sekolahnya sendiri. Tetapi karena masih belum pemeriksaan saksi-saksi, jadi belum dapat dijelaskan lebih rinci.

“Sekarang masih dalam penyelidikan, nanti data-datanya menyusul setelah ada perkembangan,” tutupnya. (NR)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button