Ditlantas Polda Jatim Lakukan Penilaian OK BOS Blackspot Di Wonokerto

Bertempat dibalai desa Wonokerto Kecamatan Tekung, Satuan Lalu Lintas Polres Lumajang bersama Forum LLAJ Kabupaten Lumajang melaksanakan kegiatan penilaian tim “Open Karo Black On the Spot” (OK BOS) Daerah rawan kecelakaan lalu lintas (blackspot) Ditlantas polda Jatim di wilayah hukum polres Lumajang, selasa (24/04).

Kegiatan tersebut dihadiri AKBP Aris Yudha Legawa, SH, SIK Kasat PJR Polda Jatim, Kompol Ariek Indra Sentanu, SH, SIK, MH Kasubbagminops Bagbinopsnal Ditlantas Polda Jatim, AKP Danu Andito P, SIK Kaur TU Subbagrenmin Ditlantas Polda Jatim, AKP Hendry Ibnu Indarto SH, SIK Kasat lantas Polres Lumajang dan beberapa staf jajarannya, serta dari UPT Dishub Provinsi Jatim, Dinas Pembatu PU pengeloaan jembatan Probolinggo Lumajang, jasa raharja perwakilan kabupaten Lumajang, Bappeda Lumajang dan Kepala Desa Wonokerto.

Kasat lantas Polres Lumajang AKP Hendry Ibnu Indarto SH, SIK dalam kegiatan tersebut memaparkan berbagai permasalahan dilokasi blackspot di desa Wonokerto, kondisi eksisting jalan, kendaraan yang terlibat, jumlah laka serta solusi cara bertindak.

Selain hal tersebut Kasat Lantas Polres Lumajang juga memaparkan beberapa giat diantaranya giat Giat kerma cegah laka lantas, giat kerjasama penanganan laka lantas, giat kerjasama pasca laka lantas, melaksanakan giat patroli dan daggar, melaksanakan giat Dikmas, Melaksanakan giat sahaja, melaksanalan giat cangkruan, giat Forum Lalu lintas, giat survey dengan instansi lain, melaksnaakn giat pt tkp, giat pembentukan Forum Analisa Dampak Laka Lantas serta melaksanakan giat koordinasi dengan JR dan BPJS.

Lebih lanjut Kasat Lantas Polres Lumajang memaparkan bahwa pihak Lantas Lumajang akan memberikan pelatihan diantaranya

Pelatihan PPGD kepada anggota Satlantas Polres Lumajang, pelatihan PPGD kepada anggota Satsabhara Polres Lumajang, serta pelatihan PPGD kepada masyarakat sekitar lokasi blackspot dan siswa SMP 1 Tekung.

Sementara itu AKBP Aris Yudha Legawa SH, SIK Kasat PJR Polda Jatim selaku ketua Tim penilaian OK BOS dalam sambutan mengapresiasi Forum LLAJ di Kabupaten Lumajang karena dianggap sangat Luar biasa bahkan membentuk Forum Analisa Dampak Laka Lantas yang dikukuhkan dengan SK Bupati. Sedangkan didaerah lain belum melangkah ke situ, bahkan Forum LLAJ daerah lain belum tentu berjalan.

Masih menurut Kasat PJR Polda Jatim, “kita harus peduli dengan laka lantas di karenakan tidak menuntut kemungkinan kita bisa mengalami, meskipun kita sudah berhati hati terkadang orang lain belum tentu berhati hati, dan sesuai dengan paparan bapak kasat lantas akan percuma apabila tidak di tularkan kepada masyarakat”, Ujarnya.

“Program OK BOS tidak hanya menilai keaktifan dari pada polisi lalu lintas namun kita menilai dari semua Forum serta upayakan tingkatkan efektifitas forum yang sudah di buat di kabupaten Lumajang”. Pungkas Kasat PJR Polda Jatim.

Kepala Desa Wonokerto Slamet pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa di daerah wonokerto sering terjadi laka saat hujan / grimis dikarenakan jalan licin dan warga bilang kalau jalan angker, upaya yang telah kita lakukan mengadakan istighosah 2 minggu sekali.

“Benar apa yang disampaikan Kasat Lantas bahwa di Wonokerto sering terjadi kecelakaan apalagi saat hujan/gerimis dikarenakan jalan licin dan menurut mitos masih jalan yang angker” Ucapnya.

Slamet berharap dengan kedatangan Tim Ditlantas Polda Jatim dan Satlantas Lumajang di desa Wonokerto bisa memberikan kesadaran tertib Lalulintas terhadap warga khususnya di Wonokerto untuk bisa lebih memahami aturan berkendara dan lebih berhati hati dalam berkendara demi keselamatan bersama. (Nzr)